Jakarta, PERSAIHUKUM.ID – Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) yang lahir dari 4 organisasi seperti NU, Muhammadiyah, MUI dan ICMI berdiri pada tahun 2012.
ISMI diketahui berkonsentrasi pada ekonomi, hla tersebut dikatakan Ketua ISMI Provinsi DKI Jakarta, H Biem T Benyamin pada acara Dialog Interaktif Upgrading dan Rakorwil ISMI DKI Jakarta, Sabtu (6/11/2021).
Menurut Biem, pihaknya akan mengikuti perkembangan teknologi saat ni.
“Kalau kita tidak berkolaborasi kita akan ketinggalan, kita akan melakukan MOU. Kita harus mengikuti telnologi. Nanti ISMI membuat aplikasi sehingga melalui aplikasi itu bisa langsung jadi anggota,” ujarnya.
Dialog dan Rakorwil yang digelar di Hotel Grand Cempaka, Jakarta Pusat ini berlangsung secara luar jaringan dan melalui media siar langsung ini dibuka oleh Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi.
Ketua Umum MPP ISMI, Dr-Ing. Ilham A. Habibie, dalam acara tersebut menyampaikan bahwa yang membuat ISMI berbeda dengan organisasi lain adalah Fokus kepada usaha kecil dan menengah.
Ilham mengatakan, perlu adanya tim dan bersama merekalah kita membantu usaha mikro di seluruh Indonesia. Sebagai pengusaha kita bisa bersaing karena dalam usaha tidak boleh monopoli.